ISIS atau FPI?
ISIS VS FPI??
Secangkir kopi menemaniku pagi ini sembari mendengarkan berita tentang ancaman ISIS. ISIS itu kan Negara Islam Irak Suriah? Beberapa tahun yang lalu bangsa kita mengenal NII (Negara Islam Indonesia). Kedua organisasi ini memiliki tujuan yang sama yaitu mau mengedepankan hukum islam dalam mengelola tatanan hidup bersama. Perbedaannya adalah pada caranya yaitu ISIS lebih keji bahkan nirhuman sedangkan NII permainannya sangat halus. Tentu saja organisasi ini muncul dan berkembang karena ditunggangi oleh kekuatan politik tertentu.
Lalu FPI itu tidak bertendensi ancaman bagi bangsa ya? Lupakan NII, kita bahas FPI. Yang diperjuangkan FPI adalah sama kadarnya dengan perjuangan organisasi ISIS. Malah sikap keji dan arogansinya sangat tinggi. FPI adalah bibit ISIS. Jika bibit ini tidak dimusnahkan, ya… tidak ada gunanya kita berbicara dan berjuang menolak ISIS di bangsa ini.
Apa yang meski dibela oleh FPI? Apakah ajarannya, agamanya, manusianya atau justru membela Tuhanmu? Teringat dengan sebuah diskusi tentang keislaman indonesia empat tahun lalu di Universitas Muhamadiyah Malang, seorang pembicara muslim malah berkomentar sinis. Kita tidak mungkin membela Tuhan karena Tuhan mampu membela dirinya sendiri. Oleh karena itu kelompok yang begitu arogannya mengatakan hendak membela adalah kesesatan yang paling sesat.
Apakah hendak membela agamamu? Mengapa harus dibela. Siapa yang hendak menjadi ancaman musuh besar bagimu? Beragama sambil memandang yang lain sebagai musuh dan ancaman lebih baik jangan beragama karena kamu memelihara rasa takut dan bencimu. Sesungguhnya itulah neraka yang nyata yang kamu ciptakan sendiri. FPI oh FPI…. ISIS OH ISIS.
Sumber : http://politik.kompasiana.com/2014/12/27/isis-atau-fpi-699168.html
Secangkir kopi menemaniku pagi ini sembari mendengarkan berita tentang ancaman ISIS. ISIS itu kan Negara Islam Irak Suriah? Beberapa tahun yang lalu bangsa kita mengenal NII (Negara Islam Indonesia). Kedua organisasi ini memiliki tujuan yang sama yaitu mau mengedepankan hukum islam dalam mengelola tatanan hidup bersama. Perbedaannya adalah pada caranya yaitu ISIS lebih keji bahkan nirhuman sedangkan NII permainannya sangat halus. Tentu saja organisasi ini muncul dan berkembang karena ditunggangi oleh kekuatan politik tertentu.
Lalu FPI itu tidak bertendensi ancaman bagi bangsa ya? Lupakan NII, kita bahas FPI. Yang diperjuangkan FPI adalah sama kadarnya dengan perjuangan organisasi ISIS. Malah sikap keji dan arogansinya sangat tinggi. FPI adalah bibit ISIS. Jika bibit ini tidak dimusnahkan, ya… tidak ada gunanya kita berbicara dan berjuang menolak ISIS di bangsa ini.
Apa yang meski dibela oleh FPI? Apakah ajarannya, agamanya, manusianya atau justru membela Tuhanmu? Teringat dengan sebuah diskusi tentang keislaman indonesia empat tahun lalu di Universitas Muhamadiyah Malang, seorang pembicara muslim malah berkomentar sinis. Kita tidak mungkin membela Tuhan karena Tuhan mampu membela dirinya sendiri. Oleh karena itu kelompok yang begitu arogannya mengatakan hendak membela adalah kesesatan yang paling sesat.
Apakah hendak membela agamamu? Mengapa harus dibela. Siapa yang hendak menjadi ancaman musuh besar bagimu? Beragama sambil memandang yang lain sebagai musuh dan ancaman lebih baik jangan beragama karena kamu memelihara rasa takut dan bencimu. Sesungguhnya itulah neraka yang nyata yang kamu ciptakan sendiri. FPI oh FPI…. ISIS OH ISIS.
Sumber : http://politik.kompasiana.com/2014/12/27/isis-atau-fpi-699168.html