Kosongin Saja Pikiran Mendagri
Dari petinggi partai, Tjahyo Kumolo tiba-tiba menjadi Mendagri. Bukan seorang sosok profesional, maka wajar bicaranya pun ceplas ceplos tanpa data argumentatif.
Kolom agama di KTP hendak dikosongkan, tahun depan kolom jenis kelamin dikosongkan sesuai keinginan transgender, tahun depan lagi dikosongkan status pernikahan, lebih bersorak sorai lagi anggota DPR yang punya hasrat istri sebanyak-banyaknya.
Agama, di barat memang sudah tidak laku, banyak gereja sepi karena masyarakat sudah menjadi ateis dan tidak peduli dengan agama. Akan tetapi di Indonesia, agama masih penting, bukan untuk simbolitas yang dimaknai negatif tapi untuk hal-hal yang bersifat positif.
Pikiran negatif Mendagri terkait persoalan agama membuat sang politisi asbun bicara soal KTP tanpa identitas agama. Lama-lama pelajaran agama pun dihapuskan dari sekolah seperti pernyataan tokoh PDIP lainnya. Nah tak lama, tempat-tempat ibadah akhirnya sepi dari umatnya seperti di negara-negara barat. Dan pencetusnya adalah Mendagri dari PDIP, Tjahyo Kumolo.
Mungkin lebih tepat pikiran sang Mendagri yang perlu dikosongkan, dikosongkan dari prasangka-prasangka negatif. Berpikirlah yang jernih wahai Mendagri, berhentilah menjadi petugas parta, engkau sekarang abdi negara, pelayan masyarakat, do the best saja.
Sumber : http://ift.tt/1GwYAlU
Kolom agama di KTP hendak dikosongkan, tahun depan kolom jenis kelamin dikosongkan sesuai keinginan transgender, tahun depan lagi dikosongkan status pernikahan, lebih bersorak sorai lagi anggota DPR yang punya hasrat istri sebanyak-banyaknya.
Agama, di barat memang sudah tidak laku, banyak gereja sepi karena masyarakat sudah menjadi ateis dan tidak peduli dengan agama. Akan tetapi di Indonesia, agama masih penting, bukan untuk simbolitas yang dimaknai negatif tapi untuk hal-hal yang bersifat positif.
Pikiran negatif Mendagri terkait persoalan agama membuat sang politisi asbun bicara soal KTP tanpa identitas agama. Lama-lama pelajaran agama pun dihapuskan dari sekolah seperti pernyataan tokoh PDIP lainnya. Nah tak lama, tempat-tempat ibadah akhirnya sepi dari umatnya seperti di negara-negara barat. Dan pencetusnya adalah Mendagri dari PDIP, Tjahyo Kumolo.
Mungkin lebih tepat pikiran sang Mendagri yang perlu dikosongkan, dikosongkan dari prasangka-prasangka negatif. Berpikirlah yang jernih wahai Mendagri, berhentilah menjadi petugas parta, engkau sekarang abdi negara, pelayan masyarakat, do the best saja.
Sumber : http://ift.tt/1GwYAlU