Suara Warga

Blunder Besar Telah Dilakukan JK

Artikel terkait : Blunder Besar Telah Dilakukan JK

Hari ini kepala gw pusing banget. Usaha lagi sepi sehingga lagi nggak duit di kantong. Bini tadi ke pasar tapi nggak dapat lauk apa-apa. Uang belanja yang gw kasih nggak cukup jadi gw sekeluarga hari ini makan sayur sama krupuk aja.

Dari cerita bini, ternyata harga-harga barang di pasar sudah naik semua. Itu gara-gara pedagang pasar bilang harga BBM minggu ini mau naik. Apa betul harga BBM mau naik yang bilang itu siapa? katanya sih anggota-anggota DPR yang bilang BBM mau naik karena Jokowi sudah meluncurkan Kartu Pintar dan Kartu Sehat. Apa betul begitu?

Sama yang terjadi dengan di pasar-pasar, semalam saudara gw yang ada di Padang sms bilang di kota-kota kabupaten Sumatra Barat bensin langka di SPBU. Bahkan pom bensin di jalur Trans Sumatra katanya sudah 3 hari tidak ada bensin.

Kalau berdasarkan pengalaman yang lalu-lalu, biasanya menjelang kenaikan BBM di sejumlah SPBU bensin diborong oleh para spekulan. Mereka membeli dalam jumlah banyak untuk ditimbun dan dijual kembali setelah harga baru diumumkan pemerintah. Itulah yang membuat BBM langka di SPBU. Dan dampaknya adalah semakin yakin para pedagang pasar bahwa dalam beberapa hari ke depan BBM akan naik.

Apa betul pemerintah akan menaikkan harga BBM dalam waktu dekat? Siapa yang mengumumkan hal itu? DPR kah?

Ternyata berdasarkan informasi yang ada mengenai siapa yang mengumumkan BBM akan naik segera itu adalah Jusuf Kalla. Ternyata JK biang kerok dari kehebohan masyarakat tentang harga BBM yang katanya akan naik segera.

Rupanya JK ini tidak bisa mengendalikan mulutnya. Rupanya JK ini tetap seperti kelakuannya yang dulu yang selalu ingin membalap Presiden. Jokowi belum bilang tepatnya kapan akan menaikkan BBM tetapi JK sudah mendahuluinya dan bilang akhir bulan ini. Akibat omongan JK ini, DPR jadi heboh. Apalagi mereka mengira ada hubungannya dengan Kartu Pintar dan Kartu Sehat Jokowi.

Dari PDIP sendiri rencana JK ini sudah mendulang protes. Ya betul ini adalah rencana JK, bukan rencana pemerintah. Soalnya dari menteri-menteri dan Presiden belum mengatakan kapan pemerintah akan menaikkan BBM tetapi JK sudah mendahuluinya.

Dan sekarang gw bener-bener menyesal karena sudah pilih Jokowi-JK. Mending gw golput aja kemaren. Gw juga udah tahu kelakuan JK yang dulu-dulu yang suka merasa lebih penting dari Presiden SBY. Gw pikir JK bisa berubah. Eh nggak taunya sama aja. Kesel gw.

tepatnya kapan akan menaikkan BB




Sumber : http://ift.tt/1pHwS0A

Artikel Kompasiana Lainnya :

Copyright © 2015 Kompasiana | Design by Bamz