KMP Menang Voting = Bye-bye Demokrasi
Salam sejahtera buat kita semua.
Manakala kita berpikir sudah menjadi bangsa yang dewasa dalam berpolitik pasca Pilpres 2014, ternyata semua itu bakalan sirna bilamana UU Pilkada melalui DPRD disahkan.
Dari peta kekuatan yang ada di DPR-RI hampir bisa dipastikan UU ini bakalan lolos lewat voting. Tinggal kita mengucapkan bye-bye untuk demokrasi.
Manuver Koalisi Merah Putih tidak akan berhenti hanya di UU Pilkada, sekarang ini bagi mereka tidak penting lagi siapa presidennya, yang penting adalah siapa yang membuat peraturan yang ujung-ujungnya untuk memperkuat posisi mereka serta memperlemah dan merusak citra Jokowi.
Awalnya banyak dari kita percaya akan ada satu atau dua partai yang membelot dari KMP tapi kenyataannya semakin hari mereka semakin solid. Sebenarnya wajar-wajar saja dikarenakan koalisi mereka sarat akan kepentingan dan manakalah mereka pecah bisa dipastikan segudang masalah yang bakal menjadikan para elit KMP menjadi pasien KPK.
Karena KMP sudah sedemikian solidnya, maka tidak ada cara lain lagi bagi Jokowi selain penegakkan hukum yang keras dan tegas.
Dimulai dari para elit partai KMP yang sering muncul di media masa selama ini, bisa dihitung pakai jari, tidak lebih dari 20 orang untuk masing-masing partai.
Tempatkan tim inteligen terbaik untuk mengawasi gerak-gerik mereka dan manakala terindikasi masalah hukum dan korupsi, segera ditindak dan dihukum seberat-beratnya.
Hanya dengan cara itu para elit parpol KMP bakal berpikir seribu kali akan tetap di KMP atau menarik diri.
Tapi tidak juga boleh dilupakan untuk para elit partai koalisi Jokowi-JK, terutama elit partai PDI-P dan para menteri kabinet Jokowi-JK bila terindikasi kasus hukum dan korupsi maka harus juga dihukum seberat-beratnya. Hanya dengan cara ini Jokowi akan memenangkan hati rakyat.
Dan yang terakhir Revolusi Mental yang digadang-gadangkan sudah saatnya diimplementasikan untuk semua pejabat di negeri ini. Jangan lagi bersifat serakah dan hidup bermewah-mewah diatas penderitaan rakyat. Mulailah hidup sederhana, berpikir dan bekerja keras demi bangsa dan negara yang kita cintai ini.
Akhir kata, semoga semangat Indonesia Hebat selalu di hati kita semua.
Sumber : http://ift.tt/1siMZ3l
Manakala kita berpikir sudah menjadi bangsa yang dewasa dalam berpolitik pasca Pilpres 2014, ternyata semua itu bakalan sirna bilamana UU Pilkada melalui DPRD disahkan.
Dari peta kekuatan yang ada di DPR-RI hampir bisa dipastikan UU ini bakalan lolos lewat voting. Tinggal kita mengucapkan bye-bye untuk demokrasi.
Manuver Koalisi Merah Putih tidak akan berhenti hanya di UU Pilkada, sekarang ini bagi mereka tidak penting lagi siapa presidennya, yang penting adalah siapa yang membuat peraturan yang ujung-ujungnya untuk memperkuat posisi mereka serta memperlemah dan merusak citra Jokowi.
Awalnya banyak dari kita percaya akan ada satu atau dua partai yang membelot dari KMP tapi kenyataannya semakin hari mereka semakin solid. Sebenarnya wajar-wajar saja dikarenakan koalisi mereka sarat akan kepentingan dan manakalah mereka pecah bisa dipastikan segudang masalah yang bakal menjadikan para elit KMP menjadi pasien KPK.
Karena KMP sudah sedemikian solidnya, maka tidak ada cara lain lagi bagi Jokowi selain penegakkan hukum yang keras dan tegas.
Dimulai dari para elit partai KMP yang sering muncul di media masa selama ini, bisa dihitung pakai jari, tidak lebih dari 20 orang untuk masing-masing partai.
Tempatkan tim inteligen terbaik untuk mengawasi gerak-gerik mereka dan manakala terindikasi masalah hukum dan korupsi, segera ditindak dan dihukum seberat-beratnya.
Hanya dengan cara itu para elit parpol KMP bakal berpikir seribu kali akan tetap di KMP atau menarik diri.
Tapi tidak juga boleh dilupakan untuk para elit partai koalisi Jokowi-JK, terutama elit partai PDI-P dan para menteri kabinet Jokowi-JK bila terindikasi kasus hukum dan korupsi maka harus juga dihukum seberat-beratnya. Hanya dengan cara ini Jokowi akan memenangkan hati rakyat.
Dan yang terakhir Revolusi Mental yang digadang-gadangkan sudah saatnya diimplementasikan untuk semua pejabat di negeri ini. Jangan lagi bersifat serakah dan hidup bermewah-mewah diatas penderitaan rakyat. Mulailah hidup sederhana, berpikir dan bekerja keras demi bangsa dan negara yang kita cintai ini.
Akhir kata, semoga semangat Indonesia Hebat selalu di hati kita semua.
Sumber : http://ift.tt/1siMZ3l