Kabinet Kerja Jokowi-JK Selamat Bekerja
Presiden RI Ir H. Joko Widodo didampingi Wakil Presiden Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla telah mengumumkan susunan menteri yang disebut Kabinet Kerja. Banyak menteri yang belum akrab namanya di publik Indonesia, tetapi belum tentu tidak hebat.
Saya masih berprangka baik bahwa nama-nama menteri yang dipercaya Jokowi-JK memimpin kementerian adalah orang-orang hebat, putera-puteri terbaik dari bangsa Indonesia.
oleh karena itu, mereka harus membuktikan dengan karya bahwa mereka adalah hebat dan pantas diberi amanah untuk menjadi menteri.
Dalam 100 hari sampai 6 bulan ke depan, publik Indonesia diharapkan sudah memberi bukti walaupun sedikit perubahan besar yang mulai dan akan dilakukan.
Setiap menteri harus memberi keyakinan kepada publik dengan karya nyata yang terukur. Kalau ini dilakukan, maka rakyat Indonesia akan tumbuh harapan yang semakin besar, dan pasti partisipasi mereka akan meningkat dalam pembangunan. Maka setiap menteri sebaiknya fokus mengerjakan sesuatu untuk memecahkan persoalan utama di kementerian yang dipimpinnya sehingga dirasakan manfaatnya oleh rakyat. Jika tidak, maka mereka akan dicerca dan menjadi bulan-bulanan di media sosial. Saya berharap, ini tidak terjadi karena bangsa ini harus bangkit dan maju.
Berikut nama-nama menteri dalam kabinet Jokowi-JK:
1. Menteri Sekretaris Negara: Prof. Dr. Pratikno (Rektor UGM)
2. Kepala Bappenas: Andrinof Chaniago (Ahli kebijakan publik dan anggaran)
3. Menteri Kemaritiman: Indroyono Soesilo (Praktisi)
4. Menko Politik Hukum dan Keamanan: Tedjo Edy Purdjianto (Mantan KSAL)
5. Menko Perekonomian: Sofyan Djalil (ahli ekonomi)
6. Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Puan Maharani (PDIP)
7. Menteri Perhubungan: Ignatius Jonan (Dirut PT KAI)
8. Menteri Kelautan dan Perikanan: Susi Pudjiastuti (Wirausahawati)
9. Menteri Pariwisata: Arief Yahya (Profesional)
10. Menteri ESDM: Sudirman Said
11. Menteri Dalam Negeri: Tjahjo Kumolo (PDI Perjuangan)
12. Menteri Luar Negeri: Retno Lestari Priansari Marsudi (Dubes RI di Belanda)
13. Menteri Pertahanan: Ryamizard Ryacudu (mantan KSAD)
14. Menteri Hukum dan Ham: Yasonna H.Laoly (PDI Perjuangan)
15. Menkominfo: Rudi Antara (profesional)
16. Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: Yuddy Chrisnandi (Nasdem)
17. Menteri Keuangan: Bambang Brodjonegoro (ekonom)
18. Menteri BUMN Rini M.Soemarno (mantan Ketua Tim Transisi/mantan menteri perindustrian)
19. Menteri Koperasi dan UMKM: Puspayoga
20. Menteri Perindustrian: Saleh Husin (Hanura)
21. Menteri Perdagangan: Rahmat Gobel (profesional)
22. Menteri Pertanian: Amran Sulaiman (praktisi)
23. Menteri Ketenagakerjaan: Hanif Dhakiri (politisi)
24. Menteri PU dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadimuljono (birokrat)
25. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya (Nasdem)
26. Menteri Agraria dan Tata Ruang: Ferry Musyidan Baldan (Nasdem)
27. Menteri Agama: Lukman Hakim Saifudin (PPP)
28. Menterni Kesehatan: Nila F Moeloek (profesional)
29. Menteri Sosial: Khofifah Indra Parawansa (tokoh Muslimah NU)
30. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan anak: Yohanan Yambise
31. Menteri Budaya Dikdasmen: Anies Baswedan (mantan Tim Transisi)
32. Menristek dan Dikti: M.Nasir (Rektor Undip)
33. Menpora: Imam Nahrawi (politisi)
34. Menteri PDT dan Transmigrasi: Marwan Jafar (PKB)
Saya mendoakan dan berharap mereka sukses memimpin kementerian yang dipercayakan oleh Presiden Jokowi dan Wapres JK.
Kepada teman-teman yang sudah dipanggil Presiden Jokowi dan ternyata tidak diumumkan namanya menjadi menteri, diharapkan tetap sabar dan tenang karena masih cukup banyak jabatan yang bisa dipercayakan kepada yang bersangkutan.
Begitu juga para relawan dan deklarator yang telah berjuang keras, kiranya tetap sabar dan solid mendukung dan terus mengawal pemerintahan Jokowi-JK lima tahun ke depan.
Selamat bekerja para menteri, semoga Allah bersama kalian.
Sumber : http://ift.tt/1rHiG2Z
Saya masih berprangka baik bahwa nama-nama menteri yang dipercaya Jokowi-JK memimpin kementerian adalah orang-orang hebat, putera-puteri terbaik dari bangsa Indonesia.
oleh karena itu, mereka harus membuktikan dengan karya bahwa mereka adalah hebat dan pantas diberi amanah untuk menjadi menteri.
Dalam 100 hari sampai 6 bulan ke depan, publik Indonesia diharapkan sudah memberi bukti walaupun sedikit perubahan besar yang mulai dan akan dilakukan.
Setiap menteri harus memberi keyakinan kepada publik dengan karya nyata yang terukur. Kalau ini dilakukan, maka rakyat Indonesia akan tumbuh harapan yang semakin besar, dan pasti partisipasi mereka akan meningkat dalam pembangunan. Maka setiap menteri sebaiknya fokus mengerjakan sesuatu untuk memecahkan persoalan utama di kementerian yang dipimpinnya sehingga dirasakan manfaatnya oleh rakyat. Jika tidak, maka mereka akan dicerca dan menjadi bulan-bulanan di media sosial. Saya berharap, ini tidak terjadi karena bangsa ini harus bangkit dan maju.
Berikut nama-nama menteri dalam kabinet Jokowi-JK:
1. Menteri Sekretaris Negara: Prof. Dr. Pratikno (Rektor UGM)
2. Kepala Bappenas: Andrinof Chaniago (Ahli kebijakan publik dan anggaran)
3. Menteri Kemaritiman: Indroyono Soesilo (Praktisi)
4. Menko Politik Hukum dan Keamanan: Tedjo Edy Purdjianto (Mantan KSAL)
5. Menko Perekonomian: Sofyan Djalil (ahli ekonomi)
6. Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Puan Maharani (PDIP)
7. Menteri Perhubungan: Ignatius Jonan (Dirut PT KAI)
8. Menteri Kelautan dan Perikanan: Susi Pudjiastuti (Wirausahawati)
9. Menteri Pariwisata: Arief Yahya (Profesional)
10. Menteri ESDM: Sudirman Said
11. Menteri Dalam Negeri: Tjahjo Kumolo (PDI Perjuangan)
12. Menteri Luar Negeri: Retno Lestari Priansari Marsudi (Dubes RI di Belanda)
13. Menteri Pertahanan: Ryamizard Ryacudu (mantan KSAD)
14. Menteri Hukum dan Ham: Yasonna H.Laoly (PDI Perjuangan)
15. Menkominfo: Rudi Antara (profesional)
16. Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: Yuddy Chrisnandi (Nasdem)
17. Menteri Keuangan: Bambang Brodjonegoro (ekonom)
18. Menteri BUMN Rini M.Soemarno (mantan Ketua Tim Transisi/mantan menteri perindustrian)
19. Menteri Koperasi dan UMKM: Puspayoga
20. Menteri Perindustrian: Saleh Husin (Hanura)
21. Menteri Perdagangan: Rahmat Gobel (profesional)
22. Menteri Pertanian: Amran Sulaiman (praktisi)
23. Menteri Ketenagakerjaan: Hanif Dhakiri (politisi)
24. Menteri PU dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadimuljono (birokrat)
25. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya (Nasdem)
26. Menteri Agraria dan Tata Ruang: Ferry Musyidan Baldan (Nasdem)
27. Menteri Agama: Lukman Hakim Saifudin (PPP)
28. Menterni Kesehatan: Nila F Moeloek (profesional)
29. Menteri Sosial: Khofifah Indra Parawansa (tokoh Muslimah NU)
30. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan anak: Yohanan Yambise
31. Menteri Budaya Dikdasmen: Anies Baswedan (mantan Tim Transisi)
32. Menristek dan Dikti: M.Nasir (Rektor Undip)
33. Menpora: Imam Nahrawi (politisi)
34. Menteri PDT dan Transmigrasi: Marwan Jafar (PKB)
Saya mendoakan dan berharap mereka sukses memimpin kementerian yang dipercayakan oleh Presiden Jokowi dan Wapres JK.
Kepada teman-teman yang sudah dipanggil Presiden Jokowi dan ternyata tidak diumumkan namanya menjadi menteri, diharapkan tetap sabar dan tenang karena masih cukup banyak jabatan yang bisa dipercayakan kepada yang bersangkutan.
Begitu juga para relawan dan deklarator yang telah berjuang keras, kiranya tetap sabar dan solid mendukung dan terus mengawal pemerintahan Jokowi-JK lima tahun ke depan.
Selamat bekerja para menteri, semoga Allah bersama kalian.
Sumber : http://ift.tt/1rHiG2Z