Di Watu Amben, Hilal Tersaput Mendung
Kepala Kementrian Agama (kemenag) Kabupaten Gunungkidul, serta Sleman, petang tadi, Minggu 27 Juli 2014,17.39 rukyatul hilal di Watu Amben, Bukit Brambang, Patuk, Gunungkdul.
Sidang yang dipimpin Drs. Arif Irfan, MA, hakim Kantor Pengadilan Agama Wonosari itu menyimpulkan, hilal tidak bisa dilihat dengan mata telanjang maupun peralatan yang telah dipersiapkan.
“Benda langit cukup bersahabat, namun demikian cuaca, terutama mendung hitam menutup hilal. Meski hilal berada pada ketinggian 3 derajat, dengan usia sekitar 17 menit, terlampau susah untuk bisa dilihat,” demikian ucap Drs. Arif Irfan, MA, di bukit Brambang 27/7/2015.
Sore ini, Minggu 27 Juli 2014, demikiann Arif Irfan menambahkan, posisi bulan ada di selatan matahari, dengan jarak 11 piringan matahari. Jika tanpa mendung, hilal akan terlihat dengan mata telanjang.
Selanjutnya iutuk keperluan penjelasan penentuan jatuhnya 1 Syawal 1435 Hijriah, pemerintah telah menentukan 11 titik ruyatul hilal.
“Dari informasi sebelas titik itu, Kementrian Agama Republik Indonesia akan melaksanakan sidang isbat malam hari ini,” pungkas Arir Irfan.
Sumber : http://ift.tt/1teGv73