Rakyat Berharap Pelantikan Jokowi Mundur Bahkan Batal
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah memutuskan untuk tidak menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada akhir masa pemerintahannya. Presiden SBY menolak permintaan Presiden terpilih, Joko Widodo (Jokowi), untuk menaikkan harga BBM bersubsidi segera sebelum dirinya dilantik.
Sudah terbukti bahwa kenaikan harga BBM akan mendorong kenaikan harga barang dan jasa yang lain. Naiknya harga barang dan jasa tentu akan memberatkan rakyat Indonesia, terutama kelas menengah ke bawah, karena itu berarti pengeluaran akan semakin banyak sementara pemasukan tetap.
Rakyat Indonesia setidaknya masih bisa bernafas karena SBY tidak akan menaikkan harga BBM sampai akhir masa jabatannya. Sangat mungkin, Rakyat kini berharap bahwa pelantikan Jokowi diundur selama mungkin supaya Jokowi tidak bisa menaikkan harga BBM saat dia sudah menjabat sebagai Presiden. Selesai.
Sumber : http://ift.tt/1C4ZKmv
Sudah terbukti bahwa kenaikan harga BBM akan mendorong kenaikan harga barang dan jasa yang lain. Naiknya harga barang dan jasa tentu akan memberatkan rakyat Indonesia, terutama kelas menengah ke bawah, karena itu berarti pengeluaran akan semakin banyak sementara pemasukan tetap.
Rakyat Indonesia setidaknya masih bisa bernafas karena SBY tidak akan menaikkan harga BBM sampai akhir masa jabatannya. Sangat mungkin, Rakyat kini berharap bahwa pelantikan Jokowi diundur selama mungkin supaya Jokowi tidak bisa menaikkan harga BBM saat dia sudah menjabat sebagai Presiden. Selesai.
Sumber : http://ift.tt/1C4ZKmv