Pak Jokowi, Mohon Jelaskan Soal Kartu-Kartu Itu
Cara atau prosedur itu sangat penting. Niat baik saja tidak cukup.
Contoh sederhanya Si X berniat menyedekahkan seekor ayam yang sudah disembelih dan dimasak kepada seorang fakir miskin.
Niat baik Si X jelas, namun niat baik itu akan sia-sia jika Si X memenggal putus leher ayam itu dan tidak mengucapkan Bismillah (mungkin karena ingin cepat-cepat memberikan ayam itu kepada Si Fakir Miskin), ayam itupun jadi tidak halal.
Ok, itu dari sudut pandang Islam, namun bagaimanapun prinsip dasarnya sama saja dalam konteks bernegara.
Insyaallah, Jokowi memiliki niat baik untuk melayani rakyat NKRI dengan sesegera mungkin, namun ya janganlah asal grusak-grusuk. Sudah sangat jelas sekali terlihat kecerobohan-kecerobohan terkait keluarnya Kartu-Kartu Jokowi itu.
Contoh sederhanya Si X berniat menyedekahkan seekor ayam yang sudah disembelih dan dimasak kepada seorang fakir miskin.
Niat baik Si X jelas, namun niat baik itu akan sia-sia jika Si X memenggal putus leher ayam itu dan tidak mengucapkan Bismillah (mungkin karena ingin cepat-cepat memberikan ayam itu kepada Si Fakir Miskin), ayam itupun jadi tidak halal.
Ok, itu dari sudut pandang Islam, namun bagaimanapun prinsip dasarnya sama saja dalam konteks bernegara.
Insyaallah, Jokowi memiliki niat baik untuk melayani rakyat NKRI dengan sesegera mungkin, namun ya janganlah asal grusak-grusuk. Sudah sangat jelas sekali terlihat kecerobohan-kecerobohan terkait keluarnya Kartu-Kartu Jokowi itu.
Menyimak ketiga hal diatas, masak sih Presiden Jokowi enggak dikritik? Masak sih kita membiarkannya saja berbuat kesalahan?
Ok, mungkin saja saya yang salah memahami, namun tolong berikan opini beserta argumennya tuk membenarkan apa yang telah dilakukan oleh presiden kita ini, kalau memang ada.
Ahhh… saya sangat meragukan Jokowi tidak mengetahui atau memahami hal-hal yang sederhana begini. Lagian, rasanya mustahil di samping Jokowi tidak ada pakar-pakar hukum yang mengetahui hal ini.
Ataukah ini hanya berupa strategi politik Jokowi tuk mencapai tujuannya?
“Ayo Pak Jokowi, tolong berikan kami pencerahan terkait Program Kartu-Kartu itu. Sejauh ini saya (kami) belum mengetahui adanya penjelasan Bapak mengenai ketiga hal tersebut. Bapak kan jujur dan transparan kan? Ayoh Pak, kamu bisaaa…”
Salam Hangat dan Damai untuk NKRI Bangkit dan Hebat!
[-Rahmad Agus Koto-]
Jokowi-JK dan Aku
Sumber : http://ift.tt/13ZLBdn