Prabowo Sudah Habis!!!
Dengan diketuknya palu Mahkamah Konstitusi dalam sidang sengketa pemilu dengan hasil Menolak Keseluruhan gugatan tim Prabowo Hatta maka seluruh proses pemilu Presiden di Indonesia tahun 2014 ini selesai.
Keputusan bulat dengan 7 hakim menolak dan 2 abstain membuat ketetapan MK menjadi final dan mengikat tanpa bisa diperkarakan lagi di semua jalur hukum di Rebuplik ini.
Hasil ini secara otomatis mensahkan Joko Widodo dan Jusuf Kalah sah sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih.
Prabowo Subianto yang sudah tiga kali maju dalam proses pilpres dan kali inipun gagal maka hampir dipastikan pula Prabowo sudah selesai, sudah habis.
Meskipun dalam konferensi pers tadi malam, tim koalisi merah putih mengatakan bahwa mereka walau mengakui keputusan MK tetap merasa tidak puas dan juga mereka mengatakan tetap solid berada diluar pemerintahan.
Apapun perasaan dan reaksi soal menerima atau tidak soal puas atau tidak akan putusan MK semua itu tidak ada pengaruhnya dan tidak mungkin menempuh jalur apapun lagi untuk menyatakan ketidakpuasannya.
Pertanyaan lanjutan benarkah koalisi Merah Putih solid berada di luar pemerintahan?
Benarkah koalisi Merah Putih solid mendukung Prabowo?
Ketika bicara politik maka yakinlah kepentingan yang bermain. Maka`analisa saya, kesolidan koalisi Merah Putih tidak akan bertahan lama apalagi permanen dalam kabinet.
Dimulai dengan munas Golkar yang hasilnya bisa di prediksi akan dikuasai oleh kubu JK sehingga otomatis Golkar merapat ke pemerintahan dengan hanya Golkar sendiri saja yang merapat maka komposisi suara di parlemen pun sudah berubah.
Dilanjutkan dengan signal merapatnya PAN, dengan Golkar bergabung saja sudah lebih dari cukup apalagi jika partai lain bergabung.
Dengan demikian Prabowo sudah benar benar selesai, kalah dalam Pilpres dan proses menguasai parlemenpun gagal.
Pertanyaan selanjutnya, apakah Prabowo mau bergabung dengan pemerintahan?
Kalau mau apa yang dia cari?
Prabowo dalam keseluruhan Proses telah salah memilih kawan Politik yang akhirnya tidak mampu menghasilkan apapun.
Prabowo Subianto telah selesai.
Salam Damai.
Sumber : http://ift.tt/1voX3aC
Keputusan bulat dengan 7 hakim menolak dan 2 abstain membuat ketetapan MK menjadi final dan mengikat tanpa bisa diperkarakan lagi di semua jalur hukum di Rebuplik ini.
Hasil ini secara otomatis mensahkan Joko Widodo dan Jusuf Kalah sah sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih.
Prabowo Subianto yang sudah tiga kali maju dalam proses pilpres dan kali inipun gagal maka hampir dipastikan pula Prabowo sudah selesai, sudah habis.
Meskipun dalam konferensi pers tadi malam, tim koalisi merah putih mengatakan bahwa mereka walau mengakui keputusan MK tetap merasa tidak puas dan juga mereka mengatakan tetap solid berada diluar pemerintahan.
Apapun perasaan dan reaksi soal menerima atau tidak soal puas atau tidak akan putusan MK semua itu tidak ada pengaruhnya dan tidak mungkin menempuh jalur apapun lagi untuk menyatakan ketidakpuasannya.
Pertanyaan lanjutan benarkah koalisi Merah Putih solid berada di luar pemerintahan?
Benarkah koalisi Merah Putih solid mendukung Prabowo?
Ketika bicara politik maka yakinlah kepentingan yang bermain. Maka`analisa saya, kesolidan koalisi Merah Putih tidak akan bertahan lama apalagi permanen dalam kabinet.
Dimulai dengan munas Golkar yang hasilnya bisa di prediksi akan dikuasai oleh kubu JK sehingga otomatis Golkar merapat ke pemerintahan dengan hanya Golkar sendiri saja yang merapat maka komposisi suara di parlemen pun sudah berubah.
Dilanjutkan dengan signal merapatnya PAN, dengan Golkar bergabung saja sudah lebih dari cukup apalagi jika partai lain bergabung.
Dengan demikian Prabowo sudah benar benar selesai, kalah dalam Pilpres dan proses menguasai parlemenpun gagal.
Pertanyaan selanjutnya, apakah Prabowo mau bergabung dengan pemerintahan?
Kalau mau apa yang dia cari?
Prabowo dalam keseluruhan Proses telah salah memilih kawan Politik yang akhirnya tidak mampu menghasilkan apapun.
Prabowo Subianto telah selesai.
Salam Damai.
Sumber : http://ift.tt/1voX3aC