RELOKASI POLITIK
Sayangnya tidak demikian. Seiring jalannya waktu, setelah Bupati Taufan Gama berkuasa, dalam kasus menyikapi kebutuhan relokasi pedagang Pajak (Pasar) Kisaran yang terbakar, Bupati Taufan Gama justeru mengeluarkan kebijakan yang kurang menguntungkan dengan merelokasi pedagang ke lokasi sementara pada sepanjang jalan di depan toko-toko mereka.
Kebijakan tersebut tentu sangat mengecewakan para pemilik toko yang mayoritasnya adalah warga Tionghoa. Bagi mereka keberadaan pajak sementara tersebut akan berdampak negatif mengurangi omset dan keuntungan toko mereka.
Menyikapi kebijakan kontroversial tersebut, konon para tokoh Tionghoa Asahan sangat kecewa dan berdampak pada masa depan dukungan politik terhadap Taufan Gama, khususnya dalam pemilukada selanjutnya manakala Taufan Gama ingin mencalonkan kembali sebagai Bupati.
Kini, setahun menjelang pemilukada 2015, tiba-tiba Bupati Taufan Gama kembali membuat kebijakan kontroversial dengan (akan) merelokasi ulang para pedagang ke lokasi yang baru di lapangan Parasamya. Lapangan Parasamya adalah salah satu public space di Asahan yang lokasinya tidak peris ditengah kota seperti Pajak Kisaran yang terbakar. Sontak kebijakan ini menimbulkan spekulasi politik dikaitkan dengan strategi pemenangan Taufan Gama pada Pemilukada 2015 mendatang.
Tidak salah kemudian jika banyak pihak menduga bahwa hal tersebut merupakan bagian dari upaya Taufan Gama untuk meraih kembali simpati dan dukungan politik dari warga dan tokoh masyarakat Tionghoa Asahan.
Sebagai strategi politik, upaya tersebut tentu sah-sah saja. Masalahnya, bagaimana dengan nasib para pedagang yang akan direlokasi tersebut? Padahal dari informasi yang beredar, para pedagang juga harus membiayai sendiri lapak barunya di lapangan Parasamya. Selain itu, pada lokasi baru di lapangan parasamya tersebut dikhawatirkan pembelinya tidak sebanyak di tengah kota.
Melihat kondisi dan latar belakang sosio politik tersebut, kebijakan relokasi pedagang di lokasi terbaru Parasamya tapaknya berpotensi menimbulkan gejolak sosial, bahkan konflik horisontal. Taufan Gama perlu mempertimbangkannya dengan sangat cermat. Jangan sampai hanya karena ambisi untuk mendapatkan dukungan politik, para pedagang dikorbankan, dan bahkan stabilitas sosial di Asahan menjadi pertaruhan.
Kaki Merapi
29 Agustus 2015
Bem Simpaka
Sumber Photo Ilustrasi: http://m.liputan6.com/news/read/375670/ratusan-kios-di-kisaran-ludes-terbakar
Sumber : http://ift.tt/1qIbzK1